Categories
Berita Semasa

Misy’al Khawatirkan Bahaya Pengaruh Luar Terhadap Masalah Palestin

Isnin , 14/02/2011 – Ketua biro politik gerakan Hamas, Khalid Misy’al khawatir terhadap gelombang pengaruh pihak luar terhadap masalah Palestin. Berlarutannya perpecahan sangat menyakitkan, ia perlu segera dicari penyelesaian melalui dialog atau kesepakatan-kesepakatan, kerana hingga hari ini belum ada perspektif untuk keluar dari perpecahan dalaman tersebut.

Pernyataan ini disampaikan, Misy’al ketika menerima delegasi organisasi wartawan Kuwait, Rabu (9/2). beliau mengatakan, duduk bersama antara Hamas dan Fatah serta praksi yang lain dalam rangka mencari solusi terhadap permasalahan semasa, terutama jika ada niat damai. Tanpa ada kesepakatan dari kedua belah pihak untuk menjayakan persepakatan atas dasar nasionalisme, maka tidak akan terjadi perpaduan.

Beliau menambah, krisis perpaduan nasional Palestin sudah bermula sejak tahun 2009 di Kaherah, ia berkait dengan draf Mesir dan bagaimana merealisasikannya di lapangan. Tuntutan Hamas adalah kembali mengikut lunas demokrasi sebagai awal kebersamaan politik, untuk melanjutkan apa yang telah disepakati dengan gerakan Fatah selama Sembilan bulan lalu di Kaherah. Namun Misy’al menyatakan bahawa usaha tersebut menemui jalan buntu, setelah pertemuan terakhir di Damsyik yang membahas semua perkara yang diperdebatkan antara Hamas dan Fatah.

sumber : COMES
penterjemah : osman