Isnin , 24-08-2020 – Tokoh Hamas Dr. Musa Abu Marzuq mengatakan, Hamas bersama semua pihak Palestin menolak keras kesepakatan damai Israel–Emirat, yang akan banyak membahayakan Palestin dan mengabsahkan Israel melanjutkan kejahatannya terhadap bangsa Palestin dan tempat suci umat Islam.
Dalam pernyataannya kepada Pusat Informasi Palestina, Abu Marzuq menegaskan bahawa normalisasi merupakan pengkhianatan terhadap pengorbanan bangsa Palestin, dunia Arab dan Islam serta pengkhianatan terhadap sejarah negara dan bangsa Emirat yang menjadikan isu Palestin sebagai prioriti mereka. kesepakatan ini tidak akan mengubah hakikat konflik dan hanya imbuhan percuma kepada penjajah Israel yang akan mendorong mereka makin berani melanjutkan kejahatannya terhadap hak bangsa Palestin.
Abu Marzuq menolak dalih bahawa hubungan Israel–Emirat merupakan sokongan kepada bangsa Palestin. Alasan seperti ini sangat lemah, “kami tidak menerima alasan menghentikan kejahatan aneksasi wilayah dengan membiarkan kejahatan lainnya dalam aksi normalisasi dengan Israel, alasan ini sangat tidak benar” katanya.
Tambahan pula Netanyahu terus mendeklarasikan pasca kesepakatan normalisasi dengan Emirat, bahawa rancangan aneksasi Tebing Barat masih berjalan dan kesepakatan ini tidak mengubah rancangan yang telah diatur dan dia mengulangi kenyataan tersebut di kesempatan lain, kerana aneksasi merupakan tindakan politik Israel yang tetap, mungkin menundanya untuk sementara waktu, untuk melanjutkannya di masa mendatang.
sumber : https://melayu.palinfo.com/
penterjemah : osman